Senin, 04 Januari 2010

BAB I

Dengan Facebook kita bisa bertukar pikiran dengan sangat mudah. Pertukaran informasi
difasilitasi dengan sangat bagus. Sebagai contohnya ketika kita butuh sesuatu atau ingin tahu tentang sesuatu tinggal kita tuliskan dalam status maka akan banyak respon dari teman kita. Apalagi di kalangan para remaja, facebook sangat diminati tidak hanya untuk menambah teman lewat online, mencari teman- teman lama bahkan ada juga yang menambah banyak teman walaupun mereka tidak pernah saling bertemu langsung ( tatap muka). Sehingga dengan berkembangannya facebook di kalangan usia remaja membuat remaja semakin memiliki keinginan memperluas teknologi di dunia maya ini. Di usia remaja ini mereka senang mengetahui hal- hal yang baru atau yang belum mereka ketahui. Sehingga mereka akan mencari tahu lebih dalam mengenai hal tersebut.


BAB II


Istilah adolescence atau remaja berasal dari kata Latin adolescere (kata bendanya, adolescentia yang berarti remaja) yang berarti “tumbuh” atau tumbuh menjadi dewasa”. Dalam bahasa Inggris, murahaqoh adalah adolescence yang berarti at- taarruj (berangsur- angsur). Jadi, artinya adalah berangsur- angsur menuju kematangan secara fisik, akal, kejiwaan, dan sosial serta emosional. Hal ini mengisyaratkan kepada hakikat umum, yaitu bahwa pertumbuhan tidak berpindah dari satu fase ke fase lainnya secara tiba- tiba, tetapi pertumbuhan itu berlangsung setahap demi tahap. Ia juga bukan pertumbuhan pemuda atau permulaan adolescence yang memungkinkannya untuk dijadikan sandaran (Al- Mighwar, 2006).

Istilah remaja (adolescence) adalah masa transisi atau peralihan dari masa kanak- kanak menuju masa dewasa yang ditandai dengan adanya perubahan aspek fisik, psikis dan psikososial (DarĂ­o, 2004).

Facebook adalah salah satu situs komunitas nomor satu saat ini. Tapi sayang sekali di indonesia penggunaannya sepertinya masih terbatas pada kalangan tertentu saja. Hal ini mungkin disebabkan popularitas Friendster yang sampai saat ini sudah dipakai oleh banyak orang indonesia dan juga fitur personalisasinya yang berbahasa indonesia.

Facebook adalah situs web jaringan sosial yang diluncurkan pada 4 Februari 2004 dan didirikan oleh Mark Zuckerberg, seorang lulusan Harvard dan mantan murid Ardsley High School. Keanggotaannya pada awalnya dibatasi untuk siswa dari Harvard College. Dalam dua bulan selanjutnya, keanggotaannya diperluas ke sekolah lain di wilayah Boston (Boston College, Boston University, MIT, Tufts), Rochester, Stanford, NYU, Northwestern, dan semua sekolah yang termasuk dalam Ivy League. Banyak perguruan tinggi lain yang selanjutnya ditambahkan berturut-turut dalam kurun waktu satu tahun setelah peluncurannya. Akhirnya, orang-orang yang memiliki alamat surat-e suatu universitas (seperti .edu, .ac.uk, dll) dari seluruh dunia dapat juga bergabung dengan situs ini. Selanjutnya dikembangkan pula jaringan untuk sekolah-sekolah tingkat atas dan beberapa perusahaan besar. Sejak 11 September 2006, orang dengan dengan alamat surat- surat apa pun dapat mendaftar di facebook .Pengguna dapat memilih untuk bergabung dengan satu atau lebih jaringan yang tersedia, seperti berdasarkan sekolah tingkat atas, tempat kerja, atau wilayah geografis. Hingga Juli 2007, situs ini memiliki jumlah pengguna terdaftar paling besar di antara situs-situs yang berfokus pada sekolah dengan lebih dari 34 juta anggota aktif yang dimilikinya dari seluruh dunia. Dari September 2006 hingga September 2007, peringkatnya naik dari posisi ke-60 ke posisi ke-7 situs paling banyak dikunjungi, dan merupakan situs nomor satu untuk foto di Amerika Serika, mengungguli situs publik lain seperti Flickr, dengan 8,5 juta foto dimuat setiap harinya. Bahkan saat mengetik tulisan ini, facebook kini berada di urutan nomor 5 situs yang paling banyak dikunjungi di seluruh dunia. Sementara di Indonesia facebook menduduk posisi situs nomor 3 yang paling banyak dikunjungi. Tak salah lagi, kini dunia dan Indonesia telah terserang “demam facebook”. Banyak pengguna Friendster kini beralih kepada facebook. Termasuk saya. Secara pribadi saya memang lebih dimanjakan dengan berbagai fitur yang ditawarkan oleh facebook. Misalnya kecepatan dalam berkomunikasi, seperti wall, status dan juga live Chat (Ari, 2009)

Facebook memiliki dampak negative dan dampak positif diantaranya :

Dampak negative

1. Berkurangnya perhatian terhadap keluarga

Mau diakui atau tidak ini terjadi jika kita membuka facebook saat sedang bersama keluarga. Sebuah riset di inggris menunjukan bahwa orang tua semakin sedikit waktunya dengan anak-anak mereka karena berbagai alasan. Salah satunya karena Facebook. Bisa terjadi sang suami sedang menulis wall, si istri sedang membuat koment di foto sementara anaknya diurusi pembantu.

2.Tergantikanya kehidupan sosial

Facebook sangat nyaman sekali. Saking nyamannya sebagian orang merasa cukup dengan berinteraksi lewat facebook sehingga mengurangi frekuensi ketemu muka. Ada sebuah hal yang hilang dari interaksi seperti ini. Bertemu muka sangat lain dan tidak seharusnya digantikan dengan bertemu di dunia maya. Obrolan, tatapan mata, ekspresi muka, canda lewat ketawa tidak bisa tergantikan oleh rentetan kata- kata bahkan video sekalipun.

3.Batasan ranah pribadi dan sosial yang menjadi kabur

Dalam Facebook kita bebas menuliskan apa saja, sering kali tanpa sadar kita menuliskan hal yang seharusnya tidak disampaikan ke lingkup sosial. Persoalan rumah tangga seseorang tanpa sadar bisa diketahui orang lain dengan hanya memperhatikan status dari orang tersebut.

4. Tersebarnya data penting yang tidak semestinya

Seringkali pengguna Facebook tidak menyadari beberapa data penting yang tidak semestinya ditampilkan secara terbuka

5. Pornografi

Sebagaimana situs jejaring sosial lainnya tentu ada saja yang memanfaatkan situs semacam ini untuk kegiatan berbau pornografi.

6. Pemanfaatan untuk kegiatan negatif

Walupun telah diatur dalam peraturan penggunaan Facebook, tetap saja ada pihak yang memanfaatkan facebook untuk kegiatan negatif melalui group ataupun pages.

7. Kesalahpahaman

Facebook merupakan jaringan sosial yang sifatnya terbuka antara user dan teman-temannya. Seperti kehidupan nyata gosip atau informasi miring dengan cepat juga dapat berkembang di jaringan ini. Haruslah disadari menulis di status, di wall dan komentar diberbagai aplikasi adalah sama saja seperti obrolan pada kehidupan nyata bahkan efeknya mungkin lebih parah karena bahasa tulisan terkadang menimbulkan salah tafsir. Sudah ada kasus pemecatan seorang karyawan gara-gara menulis yg tidak semestinya di facebook, juga terjadi penuntutan ke meja pengadilan gara-gara kesalahpahaman di facebook.

8. Mempengaruhi kesehatan (masih perdebatan)

9. Penipuan

Seperti media online lainnya, Facebook juga rentan dimanfaatkan untuk tujuan penipuan. Kita tidak akan tahu sebenarnya siapa dibalik account facebook. Orang dengan mudah membuat account baru untuk keperluan yang tidak baik. Ada yang menggunakan modus berkenalan dan akhirnya menjadi akrab di dunia maya yang ternyata ujung-ujungnya digunakan untuk melakukan penipuan atau tindakan kriminal lainnya.

10. Mengurangi kinerja

Banyak karyawan perusahaan, dosen, mahasiswa yang bermain facebook pada saat sedang bekerja. Mau diakui atau tidak pasti mengurangi waktu kerja. Sebenarnya bisa dikurangi

Dampak Positif

a. Lebih informatif.

Ada News Feed, Status Update, Photos, Posted Item, Live Feed, semuanya yang berhubungan dengan apa yang terjadi dengan network kita ( komunitas kita ). Kita bisa dengan mudah memantau hal apa saja yang terjadi.

b. Lebih mudah mengecek pembicaraan kita dengan rekan-rekan kita.

Saat saling berkomentar dan kita bisa mengecek langsung setiap pembicaraan kita dengan teman-teman kita, sehingga kita tidak lupa.

c. Jika ada Event kemudian kita punya foto-foto, kita bisa men”tagged” teman kita sehingga mereka bisa melihat foto tersebut dari tempat mereka.

Facebook dapat juga dimanfaatkan untuk mengkampanyekan suatu ide seperti Say No to Drug atau ide-ide lainnya. Membangun komunitas melalui Group atau Pages dengan tujuan yang baik akan sangat bermanfaat. Pertumbuhan Group atau Pages di Facebook terbilang cukup cepat. Sesuatu hal akan berkembang dengan cepat kalau dibangun secara bersama. Dengan facebook suatu perusahaan juga dapat mengiklankan produknya. Mengenai aturan lebih detail bisa ditanyakan ke Facebook Team.

BAB III

Dari pengertian facebook dimana terdapat dampak negative dan positifnya untuk setiap orang yang menggunakannya khususnya bagi remaja. Ada juga manfaat tersendiri bagi para penggunanya, yaitu memperluas jaringan komunikasi sosial.

Dengan Kondisi ini di beberapa perusahaan diantisipasi dengan memblok akses internet kantor ke situs Facebook (FB). Namun karena saat ini zaman teknologi informasi dan sangat mobile, Facebook tidak hanya dapat dibuka di laptop atau PC, tapi juga di BlackBerry (BB) dan telepon seluler. Kondisi ini membuat sebagian orang sibuk sendiri dengan BlackBerry atau handphone-nya untuk update status atau memberi komentar/menulis wall dihalaman Facebook temannya, hal yang paling membahayakan saat remaja sedang dalam kelas dimana guru sedang mengajar. Tidak jarang kita temui di tempat umum, orang sibuk dengan BlackBerry-nya walaupun saat itu dia sedang berjalan dengan teman-temannya. Betapa BlackBerry dan Facebook bisa merebut polakomunikasi dua arah di antara teman. Apakah salah kaprah dalam penggunaannya? Facebook sebenarnya dibuat sebagai situs pertemanan yang memungkinkan orang untuk dapat bertemu dengan temannya di dunia maya.

Keunggulannya memang terdapat dalam feature update status yang real time dan untuk mengekspresikan diri dalam berbagai bentuk (notes, foto, video, komentar, wall, groups dll). Facebook menjadi salah satu ajang unjuk eksistensi diri. Pengakuan dari orang lain diharapkan, karena sering kita lihat wall atau komentar akibat si pengguna sendiri seperti ingin memancing komentar dari orang lain. Jadi kalau digunakan dengan baik dan proporsinya tepat, Facebook dapat menjadi alat untuk melatih mengekspresikan diri dan itu sebenarnya sangat baik.

Hanya saja, terkadang cara penyampaian dan waktunya tidak jelas (bermain FB bukan saat istirahat saja tapi di mana dan kapan saja, persis iklan minuman bersoda).

Apa bisa merusak psikologis seseorang? Semuanya tergantung dari orang itu.

Saya menggunakan Facebook untuk menginformasikan tentang kesehatan jiwa, menghimpun teman seminat dan menginformasikan kegiatan ilmiah saya. Saya merasa sangat terbantu dengan adanya Facebook.

Tapi di lain pihak, seorang pelajar yang sibuk mengomentari dan chatting dengan temannya melalui Facebook sampai mengganggu waktu belajar, tentu sisi psikologisnya bisa terganggu. Pola komunikasi langsung akan terganggu.

Orang bisa lebih sibuk ber Facebook di BlackBerry daripada mengajak temannya bicara saat mereka sedang bepergian.

Ber-Facebooklah di waktu senggang, jangan di waktu kerja, belajar ataupun sedang melakukan sesuatu yang perlu konsentrasi. Jangan buka situs Facebook di laptop ketika sedang bekerja, sebab ini akan membuat tergoda untuk melihat situs Facebook yang akhirnya akan menghambat pekerjaan dan mengurangi produktivitas kerja. Saat berada dalam situasi sosial yang memerlukan interaksi, seperti diundang makan

malam oleh keluarga pacar atau calon mertua, atau sedang pergi bersama teman-teman,

tinggalkan sejenak BlackBerry dan handphone yang bisa mengakses internet. Konsentrasilah dengan kondisi sosial itu. Jangan mempermalukan diri Anda sendiri dengan sibuk dalam BlackBerry dan Facebook.

Sadarilah bahwa Facebook hanyalah alat untuk berinteraksi, bukan dunia yang Anda geluti siang dan malam, dimana kita punya kehidupan nyata yang butuh komunikasi verbal dan bahasa tubuh, bukan lewat keypad dan kata-kata berupa teks apalgi di kalangan remaja dimana masa remaja ini mereka mudah terpengaruh dengan hal- hal yang dapat membantu bahkan merugikan masa depannya.

.

0 komentar:

Posting Komentar